HATI - HATI 8 Obat ini yang Bisa Membuat Anda Susah Hamil - tipshamil

HATI - HATI 8 Obat ini yang Bisa Membuat Anda Susah Hamil

Untuk Anda yang memiliki masalah dengan fertilitas, pasti perjuangan untuk mendapatkan buah hati menjadi hal yang sulit secara psikis dan mental. Namun, jika semua usaha yang Anda lakukan membuahkan hasil, tentu ini merupakan kebahagian besar yang Anda dan pasangan dapatkan.
Jika Anda sudah memutuskan untuk segera memiliki anak, Anda harus memperhatikan hal apa saja yang kemungkinan besar membuat Anda susah hamil. Apakah Anda tahu bahwa ada obat-obatan yang mungkin masuk ke dalam obat medis Anda dapat menyebabkan Anda susah hamil? Kita cari tahu di artikel ini.

Bagaimana obat bisa mempengaruhi kesuburan?

Hal ini tentu tergantung pada kondisi medis Anda. Baik jika Anda meminum obat dari resep dokter atau meminum obat yang dapat dibeli secara bebas di apotek, Anda harus memperhatikan kandungan obat yang diminum jika Anda sedang memiliki rencana untuk hamil.
Jika Anda sedang memiliki kondisi medis tertentu dan mengharuskan Anda meminum obat, bicarakan soal rencana kehamilan Anda. Dokter akan menyesuaikan dosis atau mengganti obat Anda jika diperlukan. Jangan memutuskannya sendiri dengan menghentikan obat yang Anda minum, karena hal ini akan berpengaruh pada kondisi kesehatan.
Beberapa obat medis sangat berpengaruh pada hormon, hal ini biasanya akan mempengaruhi ovulasi Anda, terutama obat yang mengandung estrogen dan progesteron. Untuk Anda yang pria, beberapa obat medis juga berpengaruh pada kesuburan dan masalah libido.

Obat yang harus diperhatikan saat Anda berencana hamil

Konsultasikan setiap obat yang diminum untuk perawatan medis Anda. Jangan terburu-buru untuk langsung menghentikannya, karena hal ini sangat berdampak tidak baik untuk kesehatan Anda. Berikut 8 obat yang berpengaruh pada rencana kehamilan Anda.

1. Antibiotik

Meskipun obat ini bisa membantu untuk mengatasi masalah infertilitas Anda, antibiotik juga dapat memancing pertumbuhan jamur di vagina yang bisa membuat lendir servik bermusuhan dengan sperma.

2. Antidepresan

Obat ini sangat berpengaruh pada tingkat kadar hormon dan libido. Ia juga bisa meningkatkan hormon prolactin yang bisa menekan ovulasi.

3. Anti malaria

Obat ini biasanya mengandung plaquenil yang digunakan untuk obat penekan sistem imun.

4. Tekanan darah tinggi

Di Indonesia, obat hipertensi banyak yang mengandung ACE inhibitors. Obat ini bekerja menghambat produksi dari enzim khusus bernama angiotensin. Enzim ini bekerja sebagai pengirim sinyal kepada sel-sel pembuluh darah yang memicu masalah tekanan darah tinggi. Efek lainnya, obat ini dapat menekan ovulasi.

5. Kortikosteroid

Termasuk di dalamnya ada kortison dan prednisone. Obat ini bisa berpengaruh pada kesuburan wanita karena kortikosteroid sangat erat kaitannya dengan hormon kortisol yang memproduksi kelenjar adrenal. Penggunaan jangka panjang obat ini sangat mempengaruhi siklus menstruasi dan ovulasi wanita.

6. Diuretik

Obat diuretik adalah sekelompok obat yang dapat meningkatkan laju pembentukan urin. Obat ini dapat menyebabkan dehidrasi dan menurunkan lendir serviks dan volume air mani.

7. Epilepsi

Kandungan dalam obat ini yaitu carbamazepine dan valproate bisa menurunkan jumlah sperma. Obat ini dapat menurunkan kadar testosteron pada pria dan menekan hormon estrogen pada wanita.

8. Isotretinoin

Obat ini biasanya digunakan untuk mengobati jerawat seperti accutane, amnesteem, claravis, sotret, dan obat lain yang berkaitan dengan retinol (senyawa kimia vitamin A) termasuk tretinoin. Obat ini dapat menyebabkan kelahiran cacat, kematian bayi, keguguran dan kelahiran prematur.
Penting sekali lagi untuk mengkonsultasikannya kepada dokter Anda. Karena kehamilan dan kondisi kesehatan Anda sama pentingnya.
source: hellosehat.com

Postingan terkait: