Sebenarnya judul “Beberapa Penyebab Wanita Sulit Hamil” ini mungkin kurang tepat. Soalnya masalah kehamilan adalah masalah “bilateral” pasangan suami-istri. Masalah sulit hamil adalah persoalan bersama, persoalan berdua dan bukan semata-mata persoalan istri sebagai wanita. Adalah kenyataan bahwa penyebab istri mengalami sulit hamil bisa berasal dari kedua belah pihak. Yaitu pihak suami dan dan pihak istri. Kodrat istri sebagai wanita yang secara biologis memungkinkan terjadinya kehamilan merupakan satu-satunya alasan dipakainya judul tulisan seperti diatas. There is no other reason, ya …
Bagi
beberapa pasangan, hamil dan memiliki anak atau keturunan bukan jadi
sebuah masalah. Mereka bisa memiliki anak sesuai dengan apa yang mereka
harapkan diawal pernikahan mereka. Namun bagi pasangan yang lain,
memiliki anak atau keturunan merupakan sebuah impian yang bertahun-tahun
belum bisa diwujudkan. Bersabar, berdoa dan berusaha
rasanya sudah dilakukan. Namun si buah hati belum juga menunjukan
tanda-tanda bakal hadir. Apa sih sebenarnya yang menyebabkan seorang
wanita sulit hamil ? Mengapa sebagian wanita bisa cepat hamil sedangkan
sebagian wanita lainnya susah hamil ? Bagaimana penjelasan ilmiah
mengenai hal itu ?
Agama mengajarkan
kepada kita keyakinan bahwa kehamilan dan kelahiran seorang anak
merupakan karunia Tuhan Yang Maha Esa. Sedangkan ilmu pengetahuan
menjelaskannya dari sudut pandang logika empiris. Menurut ilmu
pengetahuan ada beberapa faktor atau penyebab sulit hamil pada seorang wanita. Berikut diantaranya :
Pertama, Sindrom ovarium polikistik (PCOS)
Penyebab sulit hamil yang pertama adalah apa yang dikenal sebagai polycystic ovaries syndrome (PCOS).
PCOS adalah sebuah kondisi yang menyebabkan produksi hormon androgen
berlebih dan menjadi salah satu penyebab utama ketidaksuburan pada
wanita. Ketidakseimbangan hormon yang diakibatkan oleh PCOS menyebabkan
masalah dengan ovulasi dan siklus haid pun terganggu. Kondisi ini juga
sering dikaitkan dengan kelebihan berat badan dan resistensi insulin.
Kedua, Menopause dini
Menopause
dini bisa menjadi penyebab seorang wanita susah hamil. Pengertian
menopause dini adalah kekurangan atau hilangan menstruasi dan tanda awal
habisnya folikel ovarium sebelum seorang wanita mencapai umur 40 tahun.
Jika fungsi indung telur (ovarium) dan menstruasi berhenti sebelum umur
40 tahun, maka seorang wanita dianggap menopause dini. Penyakit
kekebalan tertentu atau bahkan terapi radiasi dapat menjadi penyebab
menopause dini pada wanita.
Ketiga, Kerusakan pada saluran telur (tuba)
Ketika
saluran tuba meradang, hal ini mungkin disebabkan karena adanya
penyumbatan atau jaringan parut, yang pada gilirannya, menyebabkan
infertilitas. Kerusakan tersebut umumnya disebabkan oleh infeksi
penyakit menular seksual, terutama klamidia. Kasus-kasus lain yang dapat
menyebabkan penyumbatan pada tuba termasuk penyakit radang panggul,
atau bekas operasi akibat kehamilan ektopik.
Keempat, Endometriosis
Endometriosis
adalah suatu kondisi dimana jaringan rahim tumbuh di luar rahim.
Kondisi ini biasanya akan mempengaruhi indung telur, telur, saluran
telur, rahim dan bahkan fungsi sperma. Dalam kasus endometriosis yang
ringan, konsepsi masih mungkin terjadi karena tidak semua wanita akan
mengalami infertilitas. Pada kasus ini, laparoskopi dapat digunakan
untuk menghilangkan jaringan parut yang disebabkan oleh endometriosis
untuk membantu pembuahan.
Kelima, Ovarium jaringan parut
Faktor
lain yang mempengaruhi ovulasi wanita adalah kerusakan fisik pada
ovariumnya. Kerusakan tersebut dapat disebabkan oleh pembedahan akibat
kista ovarium. Operasi konstan yang luas atau invasif dapat menyebabkan
kerusakan jaringan parut ke titik di mana folikel ovarium tidak dapat
lagi dewasa, akibatnya proses ovulasi menjadi tidak lengkap.
Keenam, Adhesi pelvis
Adhesi
pelvis dapat diartikan sebagai jaringan parut yang terbentuk setelah
operasi panggul, usus buntu yang dapat mengganggu kesuburan. Adhesi
pelvis dapat mengubah struktur saluran tuba, sehingga sulit untuk telur
wanita melakukan perjalanan melalui saluran tersebut.
Ketujuh, Masalah tiroid
Hipertiroidisme
adalah suatu kondisi dimana kelenjar tiroid terlalu aktif. Sedangkan
tiroid hipotiroidisme, merupakan kondisi yang disebabkan oleh tiroid
kurang aktif. Keduanya dapat menyebabkan masalah ketidaksuburan dan
susah hamil pada wanita.
Kedelapan, Pengobatan kanker
Memiliki
kanker dan menjalani radioterapi atau bentuk lain pengobatan kanker
dapat mengganggu fungsi dari sistem reproduksi pria atau wanita.
Penelitian telah menunjukkan bahwa penurunan kesuburan seorang wanita
salah satu penyebabnya adalah efek samping dari radiasi.
Namun
kondisi ini juga tergantung dari bagian tubuh yang di sinari. Wanita
yang menjalani terapi radiasi harus membicarakan dengan dokter mereka
tentang efek pengobatan yang mungkin akan mempengaruhi kesuburan mereka.
Kesembilan, Obat-obatan dan gaya hidup tertentu
Obat-obatan
tertentu dapat menyebabkan infertilitas pada wanita. Tetapi dengan
menghentikan konsumsi obat itu sepenuhnya, wanita masih mungkin untuk
kembali menjadi subur seperti semula. Menggunakan obat-obatan, minum
alkohol, merokok, pola makan tidak sehat dan kelebihan berat badan atau
kekurangan berat badan, dan olahraga atletik berlebihan juga dapat
menyebabkan infertilitas dan sulit hamil pada wanita.
Kesepuluh, Faktor usia
Usia
juga dianggap sebagai faktor umum terkait infertilitas pada wanita.
Wanita di atas 40 tahun memiliki jumlah sel telur lebih rendah dan
cenderung kurang sehat. Kemungkinan keguguran juga lebih tinggi pada
wanita yang usianya lebih tua.
Sumber : http://info-kesehatan.net/12-penyebab-wanita-sulit-hamil/